UPDATE: Perkembangan Virus Corona yang Tersebar di 141 Negara, Pasien yang Sembuh Lebih Banyak

Update perkembangan virus corona di seluruh dunia yang makin bertambah jumlah pasien yang terkena virus ini. Untungnya jumlah pasien yang berhasil sembuh lebih banyak dari pada yang meninggal dunia. Berikut data lengkapnya soal perkembangan virus corona.

Jumlah kasusvirus coronasecara global masih terus bertambah hingga Minggu (15/3/2020). Melansir dari data Johns Hopkins University , tercatat kasus virus corona mencapai 156.112. Adapun jumlah kematian adalah sebanyak 5.829. Kendati demikian, jumlah yang dinyatakan pulih atau sembuh juga terus bertambah menjadi 73.955.

Total sudah ada 141 negara yang mengonfirmasi terkena virus yang pertama kali diketahui menyebar di Kota Wuhan, China tersebut. Berikut 10 besar negara dengan jumlah kasus terbanyak: 1. China dengan 80.976 kasus, lebih dari 3.100 kematian. 2. Italia 21.157 kasus, 1.441 kematian. 3. Iran 12.729 kasus, 611 kematian. 4. Korea Selatan 8.086 kasus, 72 kematian. 5. Spanyol 6.391 kasus, 195 kematian. 6. Jerman 4.585 kasus, 9 kematian. 7. Perancis 4.480 kasus, 91 kematian. 8. Amerika Serikat 2.726 kasus, 37 kematian. 9. Swiss, 1.359 kasus, 13 kematian. 10. Inggris 1.143 kasus, 21 kematian.

Berikut beberapa update seputar virus corona di berbagai belahan dunia Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi dinyatakan positif terinfeksi virus corona. Sebelumnya, Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati sempat mengatakan bahwa Budi tengah menderita tifus dan asma.

Akan tetapi jumpa pers yang diadakan di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Sabtu (14/3/2020) mengatakan bahwa Menhub positif. Saat ini, total ada 96 kasus viruscorona di Indonesiadengan jumlah kematian sebanyak 5 orang. Spanyol mengumumkan lockdown di seluruh negara diberlakukan di negara itu setelah sebelumnya negara itu mengumumkan keadaan darurat.

Dengan diberlakukannya lockdown, orang tak diizinkan keluar kecuali untuk keadaan darurat, membeli makanan atau bekerja. Spanyol menjadi negara di Eropa yang paling terpukul setelah Italia. Latvia mengumumkan akan menghentikan hampir semua orang asing yang masuk ke negara itu mulai Selasa (17/3/2020).

Semua perjalanan internasional dengan berbagai moda dibatalkan mulai tengah malam pada Senin (16/3/2020). Serta semua pertemuan publik di lebih dari 50 orang akan segera dilarang. Otoritas Palestina menangguhkan doa di masjid dan gereja di tepi barat dalam upaya antisipasi virus corona. "Mengingat rekomendasi Kementerian Kesehatan untuk meminimalkan kontak antara orang orang dan mengurangi pertemuan sebanyak mungkin, kami menyerukan umat Muslim kami di Palestina untuk mengadakan shalat di rumah," kata sebuah pernyataan kementerian.

Suriah mengumumkan penundaan pemilu sampai dengan bulan depan. Kantor presiden mengumumkan melalui media sosial resminya bahwa pemungutan suara yang sedianya akan dilakukan pada 13 April akan dilakukan kembali pada 20 Mei. Presiden AS Donald Trump mengatakan bahwa dirinya telah diuji untuk melakukan tes virus corona saat Gedung Putih menginstruksikan siapa pun yang berkontak dekat dengan Wakil Presiden Mike Pence untuk melakukan tes.

Saat muncul di Gedung Putih untuk konfrensi pers untuk memberi panduan dan menenangkan warga AS agar tak khawatir, Trump mengatakan ia belum menerima hasil tesnya. Melansir informasi dari Kementerian Kesehatan Malaysia , negeri dengan julukan negri Jiran inimelaporkan 41 kasus virus corona baru. Adapun 37 di antaranya terkait dengan acara tabligh akbar yang digelar di Masjid Seri Petaling.

Sedangkan 3 kasus berhubungan dengan pasien ke 33 dan 1 kasus memiliki sejarah perjalanan ke Iran. Total kasus di Malaysia saat ini ada sebanyak 238 kasus di mana 81 di antaranya terkait dengan acara tabligh akbar. Kementerian Arab Saudi pada Sabtu (14/3/2020) mengatakan mereka akan menangguhkan penerbangan internasional selama dua minggu.

"Pemerintah Kerajaan memutuskan untuk menangguhkan penerbangan internasional selama dua minggu (Mulai dari Minggu, 15 Maret) sebagai bagian dari upayanya untuk mencegah penyebaran #CoronaVirus," tulis akun Kementerian Luar Negeri di Twitter. Saat ini Arab Saudi telah memiliki kasus sebanyak 86 kasus.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *