Langkah Mudah untuk Pengajuan Kartu Kredit

pengajuan kartu kredit

Era modern seperti sekarang ini sudah banyak dijumpai cara pengajuan kartu kredit yang mudah dan praktis. Anda tidak perlu pergi ke bank lantaran dapat dilakukan secara online. Biasanya akan memanfaatkan situs penyedia melalui pihak ketiga dimana memberikan penawaran ekstra.

Langkah Mudah Pengajuan Kartu Kredit

Kartu kredit tentu sudah menjadi bagian penting dalam sebagian orang di kehidupan saat ini. Berapapun penghasilan yang mereka miliki pasti ada waktu dimana Anda memerlukan dana secara tidak terduga. Kebutuhan seperti inilah membuat fasilitas tersebut semakin terasa berguna.

  1. Memenuhi Persyaratan

Langkah pertama yang perlu Anda penuhi terlebih dahulu yakni apa saja persyaratannya. Umur minimal biasanya sekitar 21 tahun. Pihak bank juga akan meminta surat keterangan penghasilan untuk setiap bulannya agar bisa mengajukan kartu kredit. Setiap penyedia bisa saja memiliki syarat minimal berbeda

Anda perlu mempersiapkan dokumen yang diperlukan untuk mengajukan kartu kredit. Bagi seorang wirausahawan, bank umumnya memerlukan fotokopi rekening tabungan tiga bulan terakhir dan akta pendirian selain NPWP dan KTP. Semenara profesional, akan diminta surat izin profesi.

  1. Mempunyai Riwayat Keuangan yang Baik

Poin ini bisa Anda jadikan sebuah tips untuk mengajukan kartu kredit. Hal ini akan bersangkutan dengan riwayat dalam pengajuan pinjaman dari sebuah bank. Sayangnya jika terindikasi sebagai seorang yang itidak mampu membayar tagihan, maka kecil kemungkinan jika disetujui oleh mereka.

Riwayat keuangan ini memang dijadikan sebagai salah satu pertimbangan utama dari pihak bank dalam memberikan persetujuan atau penolakan atas pengajuan kartu kredit. Jadi pastikan terlebih dahulu jika Anda tidak sedang memiliki tunggakan tagihan sebelum mengajukannya agar bisa disetujui.

  1. Mengisi Formulir dengan Benar dan Jujur

Tahapn berikutnya, Anda perlu mengisi formulir dengan benar dan jujurĀ  Biasanya pihak bank akan memberikan sebuah form untuk diisi dengan data pribadi. Pastikan jika semua informasi terisikan secara tepat tanpa adanya kesalahan karena mereka selalu melakukan pengecekan kebenaran.

Anda juga harus membaca kesepakatan saat mengisi formulir dengan teliti. Kesepakatan ini nantinya akan menjadi dasar interaksi bersama penyedia jasa kartu kredit tersebut. Jangan sampai menjumpai beberapa poin yang terkesan memberatkan ke depannya.

  1. Menunggu Panggilan Bank untuk Validasi dan Verifikasi

Anda hanya perlu menunggu panggilan bank untuk melakukan validasi dan verifikasi data. Hal ini juga harus diperhatikan secara baik-baik ketika menerimanya. Pastikan bahwa nomor yang digunakan sudah benar dan terafiliasi oleh pinak bank terkait.

Hal ini juga menjadi salah satu cara untuk menghindarkan dari modus penipuan karena banyak sekali pihak tertentu untuk memanfaatkan kelemahan nasabah. Jangan sampai data tersebut digunakan secara sembarangan oleh penipu sehingga menimbulkan kerugian pada saat pengajuan kartu kredit.

  1. Mengaktifkan Kartu Kredit

Bagi Anda yang sudah menerima kartu kredit, biasanya memang masih belum bisa digunakan secara langsung. Caranya yakni harus diaktifkan terlebih dahulu dimana setiap bank memiliki prosedur masing-masing bagi nasabah untuk melakukan aktivasi sebelum pemakaian.

Umumnya aktivasi kartu kredit ini bisa dilakukan dengan menggunakan SMS atau email. Kebanyakan dari bank sekarang sudah memanfaatkan adanya situs web tertentu demi memudahkan nasabah dalam tahapan mengaktifkannnya.

Itulah tadi setidaknya 5 tahapan paling umum dalam pengajuan kartu kredit. Anda bisa saja memilih dari berbagai macam penyedia sesuai kebutuhan karena memang memiliki kelebihannya masing-masing. Dapatkan tips menarik lainnya dengan mengunjungi dframeworks.com, di sana akan disuguhkan beberapa informasi menarik lainnya.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *